اَللّهُمَّ اَنْتَ السَّلاَمُ وَمِنْكَ السَّلاَمُ وَاِلَيْكَ يَعُوْدُ السَّلاَمُ فَحَيِّنَا رَبَّنَا بِالسَّلاَمِ وَاَدْخِلْنَا اْلجَنَّةَ دَارَالسَّلاَمِ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ يَاذَاْلجَلاَلِ وَاْلاِكْرَامِ

Pembatal-Pembatal Puasa

Jumat, 12 Juli 20130 komentar

Pembatal-Pembatal Puasa



Hal-hal yang membatalkan puasa, di antaranya adalah :

a)      Makan dan minum
b)      Jima’ (bersetubuh)
c)      Mengeluarkan mani dengan sengaja
d)      Murtad (keluar dari Islam)
e)      Memasukkan sesuatu yang berfungsi sebagai makanan dan minuman ke dalam tubuh, seperti tranfusi darah, dan injeksi atau infus.
f)       Keluarnya darah haidh dan nifas pada wanita
g)      Muntah dengan sengaja

 Hal-Hal yang diperbolehkan  dan tidak membatalkan Puasa

Hal-hal yang boleh dilakukan oleh orang yang puasa dan tidak membatalkan puasa, diantaranya adalah :
  1. Makan dan minum karena lupa atau mengira fajar belum terbit. Sabda Rasulullah :

مَنْ نَسِيَ وَ هُوَ صَائِمٌ فَأَكَلَ أَوْ شَرِبَ فَلْيُتِمََّ صَوْمَهُ ، فَإِنَّمَا أَطْعَمَهُ اللهُ وَ سَقَاهُ

Barangsiapa yang makan atau minum karena lupa sedangkan dia dalam keadaan puasa, maka sempurnakanlah puasanya karena itu adalah makanan dan minuman dari Allah.
 (Hadist Riwayat Bukhary dan Muslim)


  1. Memakai celak  atau obat mata
  2. Mencicipi rasa makanan asal tidak tertelan
  3. Kemasukan sesuatu ke dalam perut tanpa disengaja, seperti debu, berkumur-kumur atau istinsyaq (mengisap air ke dalam hidung)
  4. Memakai obat tetes mata, telinga atau luka meskipun terasa di tenggorokannya
  5. Mencium bau-bauan
  6. Berkumur-kumur atau istinsyaq (mengisap air ke dalam hidung) asalkan tidak berlebih-lebihan sehingga air tidak masuk ke perut
  7. Bersiwak atau sikat gigi
  8. Mendinginkan badan dengan cara mandi atau membasahi pakaiannya
  9. Mencium isteri
  10. Kop (berbekam)
Share :

Posting Komentar

 

Copyright © 2011. Meniti Ridlo Ilahi - All Rights Reserved
Published by El Fakir Abi Salwa
Proudly powered by Blogger